Berikut adalah beberapa mitos seks yang konyol dan menggelikan seperti dilansir dari indiatimes.com
Pria berpenis kecil mudah menyilangkan kaki
Mitos menggelikan yang pertama adalah jika seorang pria dapat dengan mudah menyilangkan kakinya saat duduk, maka dia memiliki penis yang kecil. Padahal hal ini tidak benar. Sebab posisi duduk sama sekali tidak ada hubungannya dengan ukuran penis seorang pria.
Sering berhubungan seks membuat pantat wanita besar
Disadari atau tidak, masih banyak mitos seks seperti ini yang beredar. Dan sayangnya banyak pula yang memercayainya. Padahal sekali lagi, ukuran fisik tidak bisa dijadikan patokan pengalaman seks seseorang. Sebagai contoh ukuran pantat tersebut. Sebab wanita berbadan besar dengan pantat yang besar juga belum tentu sering melakukan hubungan seksual.
Sering berhubungan seks bikin vagina kendor
Mitos di atas uniknya masih banyak dipercayai hingga saat ini. Banyak yang bilang bahwa terlalu sering berhubungan seks bisa membuat vagina kehilangan elastisitasnya. Padahal vagina setiap wanita memiliki tingkat elastisitas sendiri yang tidak bisa dijadikan patokan tentang hubungan seks yang mereka jalani.
Ukuran hidung, kaki, tangan yang besar menjadi tanda besarnya ukuran penis
Sekali lagi, mitos menggelikan seperti hal ini masih banyak dipercayai orang dan bahkan termasuk Anda. Padahal ukuran dan bentuk fisik seseorang tidak bisa menjadi penentu seberapa besar ukuran alat kelamin mereka. Jadi hentikan kebiasaan untuk menerka-nerka ukuran kelamin seseorang dengan melihat fisik mereka.
Pria berbulu dada lebat lebih ganas di ranjang
Seringkali fantasi seks melibatkan dua hal di atas yaitu pria berbulu dada lebat akan dinilai bahwa mereka lebih ganas di ranjang. Nyatanya, kedua hal di atas sama sekali tidak berkorelasi. Sejauh ini tidak ada penelitian kesehatan yang bisa membuktikan bahwa lebatnya bulu dada seorang pria berbanding lurus dengan kemampuannya di atas ranjang.
Itulah beberapa mitos lucu tentang seks yang masih banyak dipercayai hingga saat ini. Padahal sama sekali tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan kebenaran mitos tersebut. Oleh karena itu sebelum memercayai mitos yang berkembang lebih baik Anda pelajari lebih dahulu fakta dibaliknya.
